komjardas 18-4-19

  1. apakah yang dimaksud dengan telnet?

Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan.

 

2. apakah yang dimaksud dengan SSH?

Pengertian SSH (Secure Shell)
SSH adalah akronim dari Secure Shell yang merupakan sebuah protokol jaringan yang memanfaatkan kriptografi untuk melakukan komunikasi data pada perangkat jaringan agar lebih aman. Dalam konsepnya penggunaan SSH ini harus didukung oleh server maupun perangkat atau komputer klien yang melakukan pertukaran data. Keduanya harus memiliki SSH Server dari sisi komputer server dan SSH Klien untuk komputer penerima (klien).

3. jelaskan kelebihan dan kekurangan tcp/ip?

Keuntungan TCP/IP
–    Mendukung berbagai jenis platfom jenis komputer dan server.
–    Akses ke Internet mudah
–    Kemampuan routing yang tinggi
–    Mendukung SNMP (Simple Network Management Protocol).
–    Mendukung DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol).
–    Mendukung WINS (Windows Internet Name Service), memungkinkan saling  ‘melihat’          (browse) antara client dan server.
–    Mendukung POP (Post Office Protocol), HTTP, dan berbagai standar protcol yang lain.
–    Sistem standar penomoran yang terpusat pada satu tempat/organisasi  (IDNIC).
Kerugian TCP/IP
–     Karena adanya sistem standar penomoran yang terpusat, maka ada biaya tambahan           untuk  mendaftarkan nama domain.
–     Standar protocol yang paling lambat kecepatannya.
4. sebutkan protocol apa saja yang ada pada osi layer?

APLICATION LAYER
1. HTTP (Hyper Text Transfer Protocol )
Protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dan web dalam sebuah web browser, melalui www. HTTP juga merupakan protokol yang meminta dan menjawab antar klien dan server.
2. FTP (File Transfer Protokol)
Protokol internet yang berjalam dalam layer aplikasi yang merupakan standar untuk mentransfer file komputer antar mesin-mesin dalam sebuat jaringan internet.
3. NFS (Network File system)
Jaringan protokol yang memungkinkan pengguna di klien komputer untuk menngakses file melalui jaringan dengan cara yang sama dengan bagaiman penyimpanan lokal yang diaksesnya.
4. DNS (Domain Name System)
Protokol yang digunakkan untuk memberikan suatu nama domain pada sebuah alamat IP agar lebih mudah diingat.
5. POP3 (Post Office Protocol)
Protokol yang digunakan untuk mengambil mail dari suatu mail transfer agent yang akhirnya mail tersebut akan di dowbload kedalam jaringan local.
6. MIME (Multipurpose Internet Mail Exension)
Protokol yang digunakan untuk mengirim file binary dalam bentuk teks.
7. SMB (Server Messange Block)
Protokol yang digunakan untuk mentransfer server-server file ke DOS dan Windows.
8. NNTP (Network News Transfer Protocol)
Protokol yang digunakan untuk menerima dan mengirim newsgroup.
9. DHCP (Dynamic Configuration Protocol)
Layanan yang memberikan no IP kepada komputer yang meminta nya secara otomatis.

PRESENTASI LAYER
1. TELNET
Protokol yang digunakan untuk akses remote masuk ke suatu host, data berjalan secara lain teks.
2. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)
Salah satu protokol yang biasa digunakan dalam pengiriman e-mail di internet atau untuk mengirimkan data dari komputer pengirim e-mail ke server e-mail penerima.
3. SNMP (Simple Network Management Protocol)
Protokol yang digunakan dalam suatu manajemen jaringan.

SESSION LAYER
1. NETBIOS
Berfungsi sebagai penyiaran pesan maksud nya memungkinkan user mengirim pesan tunggal secara serempak ke komputer lain yang terkoneksi.
2. NETBEUI (NETBIOS Extended User Interface)
Berfungsi sama dengat NETBIOS hanya sedikit di kembangkan lagi dengan menambahkan fungsi yang memungkinkan bekerja dengan beragam perangkat keras dan perangkat lunak.
3. ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol)
Berfungsi protokol ini memantau aliran datadiantara dua komputer dan untuk memeriksa aliran data tersebut tidak terputus.
4. PAP (Printer Access Protocol)
Berfungsi printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk dan untuk mengendalikan bagaimana pola komunikasi antar node.
5. SPDU (Session Protokol Data unit)
Berfungsi mendukung hubungan antara dua session service user.

TRANSPORT LAYER
1. TCP (Trasmission Control Protocol)
Protokol yang menyediakan layanan penuh lapisan transport untuk aplikasi.
2. UDP (User Datagram Protocol)
Protokol connectionless dan proses-to-procces yang hanya menambahkan alamat port, cheksum error control dan panjang informasi data pada layer di atasnya.

NETWORK LAYER
1. IP (Internetworking Protocol)
Mekanisme transmisi yang digunakan untuk menstransportasikan data dalam-dalam paket yang disebut datagram.
2. ARP (Address Resulotion Protocol)
Protokol yang digunakan untuk mengetahui alamat IP berdasarkan alamat fisik dari sebuah komputer.
3. RARP (Reverse Address Resulotion Protocol)
Protokol yang digunakan untuk mengetahui alamat fisik melalui IP komputer.
4. ICMP (Internet Control Message Protocol)
Mekanisme yang digunakan oleh sejumlah host untuk mengirim notifikasi datagram yang mengalami masalah pada hostnya.
5. IGMP (Internet Group Message Protocol)
Protokol yang digunakan untuk memberi fasilitas message yang simultan kepada group penerima.

DATA LINK LAYER
1. PPP (Point to Point Protocol)
Protokol yang digunakan untuk point to point pada suatu jaringan.
2. SLIP (Serial Line Internet Protocol)
Protokol yang digunakan untuk menyambung serial.

PHYSICAL LAYER
Tidak mempunyai protokol yan spesifik di layer ini, karena pada layer ini hanya mengirimkan bit bit data

 

5. bagaimanakah implementasi pada protocol OSI?

Adapun contoh implementasi dari model arsitektur OSI  ini dapat dilihat dari proses pengiriman dan penerimaan email yang mana tahapannya adalah sebagai berikut :

TAHAP PENGIRIMAN EMAIL :

1.   Pada layer 7, mengatur interface dengan user misalnya program Microsoft Outlook yang mempunyai fungsi SMTP dan POP3.
2.   Setelah itu layer 6, mengirim email dengan format ASCII atau HTML.
3.   Layer 5, dalam menggunakan email anda harus menginstal OS dahulu untuk membuka sesi komunikasi jaringan
4.   Layer 4, OS membuka SMTP dengan sebuah TCP socket kemudian protocol terbuka untuk menerima data dari server email.
5.   Layer 3, Komputer mencari IP addres dari SMTP Server dengan melihat routing table yang diberikan OS Router jika tidak ditemukan akan memberikan pesan
6.   Layer 2, Paket Data dari IP addres di kirimkan oleh Ethernet
7.   Layer 1, mengubah paket data menjadi signal elektrik yang ditransformasilkan pada kabel UTP Cat5

TAHAP  PENERIMAAN EMAIL   

1.   Sama halnya dengan tahap pengiriman email namun pada penerimaan email pertama-tama signal elektrik yang merupakan paket data diterima pada layer 1
2.   Kemudian layer 2, paket data diterima dari IP source yang telah dikirimkan melalui ethernet
3.   Layer 3, menerima paket data dari IP address source kemudian membuka header paket
4.   Layer 4, menyusun ulang paket-paket data dan memberikan acknowledment terhadap paket-paket data yang hilang.
5.   Layer 5, menjalin komunikasi dengan jaringan
6.   Layer 6, mentranslasikan email yang sebelumnya berformat ASCII sehingga dapat dibaca oleh user
7.   Tahap terakhir adalah layer 7, yang merupakan layer applikasi yang merupakan interface user
dimana email ditampilkan pada aplikasi email, contohnya Microsoft Outlook.

6. Sebutkan perbedaan HTTP dengan HTTPS?
Pengertian
  • HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protokol jaringan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hypermedia
  • HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) adalah versi aman dari HTTP yang dilapisi SSL/TLS, sebagai protokol komunikasi data di World Wide Web. Dengan protokol HTTPS memungkinan komunikasi data antara web klien dan web server terenkripsi. Port yang digunakan pada HTTPS adalah 443.

Cara Kerja

  • HTTP adalah protokol untuk komunikasi data antara klien dan server. Sebuah klien (Web browser) melakukan permintaan/request dengan menghubungkan ke port tertentu (biasanya port 80) ke sebuah server webhosting.
  • Cara kerja HTTPS dengan HTTP sebenarnya tidak jauh berbeda. Hanya pada bagian validasi HTTPS yang digunakan pada website apakah valid atau tidak (proses ini dinamakan SSL Handshake). Apabila valid website akan menampilkan HTTPS:// dengan gembok hijau atau nama perusahaan website. Apabila tidak valid akan ada peringatan situs tidak aman.

Tinggalkan Komentar